Tingkat kematian di Uni Soviet di bawah kepemimpinan Josef Stalin
From Wikipedia, the free encyclopedia
Perkiraan jumlah kematian yang disebabkan oleh Joseph Stalin sangat bervariasi. Konsensus ilmiah menegaskan bahwa bahan arsip yang dideklasifikasi pada tahun 1991 mengandung data yang tak terbantahkan jauh dan lebih unggul dari sumber yang digunakan sebelum tahun 1991 seperti pernyataan dari emigran dan informan lainnya.[1][2] Beberapa penulis dan jurnalis berpendapat bahwa "statistik tidak pernah dapat sepenuhnya menggambarkan apa yang terjadi".
Sebelum Pembubaran Uni Soviet dan pengungkapan arsip, beberapa sejarawan memperkirakan bahwa jumlah yang dibunuh oleh rezim Stalin mencapai 20 juta jiwa lebih.[3][4][5] Setelah Uni Soviet dibubarkan, bukti dari arsip Soviet dibuka dan peneliti diizinkan untuk mempelajarinya. Arsip-arsip ini berisi catatan resmi dari 799.455 orang (1921–1953),[6] mencakup sekitar 1,7 juta kematian di Gulag,[7][8] sekitar 390,000[9] kematian selama dekulakisasi pemindahan paksa, dan hingga 400.000 kematian orang dideportasi selama tahun 1940-an,[10] dengan total sekitar 3,3 juta korban yang tercatat secara resmi dalam kategori ini.[11] Menurut sejarawan Stephen Wheatcroft, sekitar 1 juta dari kematian ini dilakukan "sengaja" sementara sisanya terjadi karena kelalaian dan lepas bertanggung jawab. Korban keseluruhan mencapai 5,5 hingga 6,5 juta[12] orang selama berlangsungnya bencana kelaparan 1932-33 turut terhitung sebagai korban era Stalin.