Tangkira
genus tumbuh-tumbuhan / From Wikipedia, the free encyclopedia
Acer adalah genus pohon dan semak yang umumnya dikenal sebagai tangkira, tinggiran, ki kanada ,atau mapel.[1]Terdapat sekitar 128 spesies, kebanyakan berasal dari Asia, Genus ini ditempatkan dalam keluarga lerak-lerakan, Sapindaceae, bersama dengan leci dan berangan kuda .[2] Ada sekitar 132 spesies , sebagian besar berasal dari Asia,[3] dan sejumlah juga muncul di Eropa , Afrika bagian utara , dan Amerika Utara. Jenis spesies dari genus ini adalah tangkira besar, Acer pseudoplatanus , spesies tangkira paling umum di Eropa.[4] Tangkira biasanya memiliki daun palem yang mudah dikenali ( kecuali Acer negundo) dan buahnya yang bersayap khas . Kerabat terdekat pohon tangkira adalah berangan kuda . Sirop tangkira dibuat dari getah beberapa spesies tangkira. Ini adalah salah satu genera pohon yang paling umum di Asia. Banyak spesies tangkira ditanam di taman yang dihargai karena warna musim gugurnya.[5]
Tangkira
| |
---|---|
Acer | |
Taksonomi | |
Divisi | Tracheophyta |
Subdivisi | Spermatophytes |
Klad | Angiospermae |
Klad | mesangiosperms |
Klad | eudicots |
Klad | core eudicots |
Klad | Superrosidae |
Klad | rosids |
Klad | malvids |
Ordo | Sapindales |
Famili | Sapindaceae |
Subfamili | Hippocastanoideae |
Genus | Acer Linnaeus, 1753 |
Spesies | |
Lihat pula spesies yang dikelompokkan dalam seksi daftar abjad spesies | |
Distribusi | |
Di Indonesai, jenis pohon Acer yang tersebar adalah Acer niveum, Acer oblongum dan Acer laurinum. Indonesia, tumbuhan ini hanya ditemukan di sebagian kecil Sumatra , Sulawesi, Kalimantan , Nusa Tenggara dan Jawa. Biasanya ditemukan tumbuh liar di lahan kosong, hutan, atau gunung.[6]
Getah xilem daun tangkira diambil sebagai bahan baku pembuatan sirup tangkira yang digunakan untuk bahan pelengkap roti dan kue.