Pawai di Washington untuk Pekerjaan dan Kebebasan
From Wikipedia, the free encyclopedia
Pawai di Washington untuk Pekerjaan dan Kebebasan (bahasa Inggris: March on Washington for Jobs and Freedom) atau Pawai Raya di Washington (The Great March on Washington)[1][2] adalah aksi unjuk rasa hak asasi manusia terbesar dalam sejarah Amerika Serikat[3] yang menyerukan hak-hak sipil dan ekonomi untuk Afrika-Amerika. Pawai dilangsungkan di Washington, D.C. pada hari Rabu, 28 Agustus 1963. Pada pawai tersebut, Martin Luther King Jr. di Memorial Lincoln untuk menyampaikan pidato bersejarah "I Have a Dream" yang menyerukan untuk mengakhiri rasisme.[4]
Pawai ini diorganisir oleh A. Philip Randolph dan Bayard Rustin yang membangun aliansi kelompok hak-hak sipil, organisasi buruh dan keagamaan.[5] dengan tema "pekerjaan dan kebebasan".[3] Perkiraan jumlah peserta bervariasi dari 200.000 hingga lebih dari 300.000.[6] Para pengamat memperkirakan 75-80% dari para demonstran terdiri dari orang berkulit hitam dan sisanya berkulit putih dan minoritas lainnya.[7] Walter Reuther, presiden dari United Automobile Workers merupakan organisator kulit putih yang berpengaruh dalam mengorganisir pawai ini.[8] Pawai ini dianggap berjasa membantu meloloskan Undang-Undang Hak Sipil (1964)[9][10] yang juga mengawali gerakan Pawai Selma ke Montgomery yang meloloskan Undang-Undang Hak Pilih (1965).[11]