Flavius Claudius Julianus
From Wikipedia, the free encyclopedia
Flavius Claudius Julianus adalah salah satu kaisar Roma. Dia lahir saat 331/332 Masehi di Konstantinopel dan meninggal pada tanggal 26 Juni tahun 363 Masehi di Ctesiphon, Persia.[1] Dia memegang kekuasaan mulai dari 361-363 Masehi. [1] Dia dan saudara tirinya, Gallus dikirim ke Cappadocia tahun 341.[2] Ketika Gallus diangkat Kaisar pada tahun 351, Julianus dibawa kembali ke Konstantinopel. Kemudian setelah Gallus dihukum mati, Julianus dipanggil kembali untuk menjadi Kaisar.[2]
Julukan yang dimilikinya adalah Apostata (bahasa Latin yang berarti "orang yang murtad"). Julianus diangkat sebagai kaisar kerajaan barat oleh Constantius pada tahun 355 Masehi.[1] Dia merupakan kaisar Roma terakhir yang mencoba untuk menyingkirkan agama Kristen dengan cara menghidupkan kembali politeisme Yunani Romawi (paganisme) sebagai agama resmi negara saat 361 Masehi.[1][3] Walaupun secara resmi menganut agama Kristen dan mendapat pendidikan Kristen juga Neoplatonisme, namun secara diam-diam Julianus menolak kepercayaan Kristiani tersebut.[1][2] Julianus adalah sepupu dari Constantine the Great (Konstantinus Agung/ Constantine I, dan merupakan penerus Konstantinus II.[2][3]